DECEMBER 9, 2022
Pemerintahan

CABANG OLAHRAGA DIBAWAH BINAAN NATIONAL PARALYMPIC COMMITTEE INDONESIA (NPCI)

post-img

Cabang olahraga prestasi penyandang disabilitas pada umumnya tidak jauh berbeda dengan cabang olahraga prestasi non disabilitas.  Namun, pada olahraga penyandang disabilitas diadaptasi sedemikian rupa sehingga lebih mudah untuk diikuti. Terdapat beberapa olahraga yang dirancang khusus untuk penyandang disabilitas salah satunya yaitu boccia, lawn bowls dan goalball. Nomor pertandingan pada olahraga penyandang disabilitas disesuaikan berdasarkan jenis dan tingkat disabilitas yang disandang oleh atlet tersebut. Berikut Undang-undang No.11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan BAB IX Pelaku Olahraga Pasal 60 mengenai olahraga penyandang disabilitas:

(1) Olahragawan penyandang disabilitas melaksanakan kegiatan Olahraga khusus bagi penyandang disabilitas.

(2) Setiap Olahragawan penyandang disabilitas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berhak untuk:

a. meningkatkan Prestasi melalui klub dan/atau perkumpulan Olahraga Penyandang Disabilitas;

b. mendapatkan pembinaan cabang Olahraga sesuai dengan kondisi disabilitas fisik, intelektual, mental, dan/atau sensorik;

c. mengikuti pekan dan kejuaraan Olahraga Penyandang Disabilitas di tingkat daerah, nasional, dan internasional setelah melalui seleksi dan/atau kompetisi;

d. memperoleh layanan Prasarana Olahraga dan Sarana Olahraga yang sesuai dengan standar disabilitas dan dapat diakses; dan

e. mendapatkan hak yang sama untuk memperoleh penghargaan sesuai dengan Prestasi yang dicapai.

 

CABANG OLAHRAGA PENYANDANG DISABILITAS

  1. Volley Duduk

2. Tenis Kursi Roda

3. Tenis Meja

4. Sepeda

5. Renang

6. Panahan

7. Menembak

8. Lawn Bowls

9. Judo

10. Goalball

11. Catur

12. Boccia

13. Basket Kursi Roda

14. Badminton

15. Atletik

16. Angkat Berat

 

Sumber gambar: npcindonesia.id

-bidorpediatim

 

     

author-img_1

Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga

Penulis

Sinergi Membangun Kemandirian Ekonomi, Sejahtera untuk Semua.

About Us

The argument in favor of using filler text goes something like this: If you use arey real content in the Consulting Process anytime you reachtent.

Cart